About

Search This Blog

Saturday 25 May 2013

Logika Pembobolan Password Menggunakan Metode Brute Force Attack

Assalamualaikum wr wb..
Apa kabar sobat COREI7..?Pada kesempatan kali ini kami akan menjelaskan tentang logika pembobolan dengan menggunakan metode bruteforce. Ok lansung saja penjelasannya dibawah ini sobat.

Brute Force Attack adalah salah satu metode pembobolan password dengan melakukan login menggunakan kombinasi karakter (huruf, angka, dan simbol). Logikanya adalah mencoba memasukkan kombinasi tersebut satu persatu. Berikut contoh kombinasi 3 karakter dengan panjang maksimal 3 karakter:


Panjang = 1 karakter
A > B > C

Panjang = 2 karakter
AA > AB >AC
BA > BB > BC
CA > CB > CC

Panjang = 3 karakter
AAA > AAB > AAC
ABA > ABB > ABC
ACA > ACB > ACC
BAA > BAB > BAC
BBA > BBB > BBC
BCA > BCB > BCC
CAA > CAB > CAC
CBA > CBB > CBC
CCA > CCB > CCC
Dari daftar diatas dapat kita lihat bahwa pada panjang 1 karakter terdapat 3 kombinasi, panjang 2 karakter terdapat 9 kombinasi, dan panjang 3 karakter terdapat 27 kombinasi. Jadi untuk kombinasi 3 karakter dengan panjang maksimal 3 karakter terdapat 39 kombinasi.
Perhatikan persamaan berikut:
X = (3) + (3 x 3) + (3 x 3 x 3)
X = (3) + (9) + (27)
X = 39
Rumus KOMBINASI per PANJANG KARAKTER adalah:
JUMLAH KOMBINASI = (JUMLAH KARAKTER pangkat PANJANG KARAKTER)
Gimana kalo kita mencoba kombinasi tersebut secara manual? Pasti butuh waktu lama untuk login dengan kombinasi tersebut, apalagi jika karakter yang digunakan pada password adalah belasan, pasti akan menghasilkan kombinasi yang banyak sekali. Pada beberapa account di Internet, panjang password minimal adalah 6 karakter.
Jika panjang minimal adalah 6 karakter dan karakter yang digunakan adalah A s/d Z, a s/d z, dan 0 s/d 9 (62 karakter) maka persamaannya adalah:
X = (62 ^ 6)
X = (62 x 62 x 62 x 62 x 62 x 62)
X = 56800235584
Wow.. Untuk kombinasi 62 karakter dengan panjang 6 karakter didapatkan 56.800.235.584 kombinasi. Jumlah yang sangat banyak sekali dan tidak mungkin dilakukan secara manual.

Nah, untuk keperluan ini maka dibuatlah program yang menggunakan rumus kombinasi untuk membobol password. Logikanya program akan melakukan login berulang-ulang sebanyak jumlah kombinasi yang dihasilkan.
Itupun jika maksimal kesalahan memasukkan password login tidak dibatasi. Biasanya metode ini digunakan untuk membobol password yang telah didapatkan nilai hashnya, seperti md5 yang biasanya digunakan pada database MySQL. Metode ini juga metode terakhir yang digunakan jika metode Dictionary Attack tidak menghasilkan apa-apa. Tentang Dictionary Attack akan saya jelaskan di lain kesempatan.

Bahasa pemrograman apa saja dapat kita gunakan untuk membuat program atau script seperti ini, tergantung dukungan bahasa pemrograman tersebut atas password hash yang digunakan. Intinya adalah LOGIKA, hal yang mutlak dimiliki seorang programmer.


Mungkin sampai disini sobat penjelasannya. Semoga bermanfaat.. Amien..
Salam COREI7..

0 komentar:

Post a Comment